Oleh-oleh Khas Ternate Yang Terkenal dan Wajib Dibeli!

Oleh-oleh Khas Ternate Yang Terkenal dan Wajib Dibeli – Liburan rasanya kurang jika pulang tanpa membawa buah tangan. Ini juga berlaku jika Anda sedang berlibur ke Maluku Utara, ada banyak oleh-oleh khas Ternate yang cocok dibawa pulang. Baik untuk keluarga, teman ataupun tetangga dekat.

Rekomendasi 22 Oleh-oleh Khas Ternate

Selain populer akan panorama alamnya yang memukau, Maluku Utara juga dikenal dengan buah tangan khasnya. Ada berbagai macam jenis makanan dan kerajinan tersedia di sana. Berikut ulasan beberapa rekomendasi oleh-oleh khas Ternate.

Halua Kenari

Halua kenari ialah salah satu cemilan khas Ternate. Makanan ringan ini termasuk oleh-oleh yang harus dibawa saat liburan ke sana. Penganan dari kenari tersebut rasanya manis sehingga cocok dijadikan teman saat menyeruput secangkir teh hangat bersama keluarga.

Meskipun rasanya dominan manis, namun jika dirasakan terdapat gurih sehingga terasa enak di lidah. Teksturnya agak kasar dan sedikit lengket, namun bentuknya variatif mulai dari kotak hingga bulat. Ia dinamakan halua kenari karena bahan baku utamanya terbuat dari buah kenari.

Artikel Terkait: Oleh-oleh Khas Ambon

Cemilan ini tidak hanya lezat, namun mengandung banyak sumber protein yang baik untuk kesehatan tubuh. Salah satu daerah penghasil halua paling terkenal ialah Desa Meteken, Makian Barat Halmahera. Hingga kini penganan khas itu dijadikan salah satu buah tangan saat bertandang ke Ternate.

Kerajinan Kerang

Ingin mencari oleh-oleh yang menarik sekaligus tahan lama? Mungkin Anda bisa membeli kerajinan kerang asal Ternate. Ada berbagai jenis bentuk, salah satunya ialah hiasan dinding kerang dan lukisan. Ini dapat digunakan untuk mempercantik setiap sisi dalam rumah.

Para pengrajin Ternate umumnya mendapatkan bahan material dari Kepulauan Aru. Harga kerajinan tangan ini bervariasi mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu. Oleh-oleh khas itu dijamin membuat hunian Anda semakin indah dan menawan.

Batik Tubo Ternate

Daerah ini juga dikenal dengan batiknya yang khas dan unik. Batik Tubo mulai dikenal oleh masyarakat sejak 2010. Ciri khas kain itu terletak pada motifnya yang cantik. Mayoritasnya bercorak cengkeh, pala, ikan dan karang. Nama Tubo berasal dari daerah penghasil pertamanya yakni di Tubo, Ternate Utara.

Warna kain batik bervariasi namun didominasi warna-warna mencolok seperti merah, oranye, hijau dan kuning. Satu batik Tubo ini dihargai sekitar Rp. 250.000, namun harganya juga bermacam-macam tergantung kualitas pakaian tersebut.

Mutiara

Oleh-oleh khas Ternate yang bisa Anda jadikan pilihan yakni mutiara. Tak hanya populer akan pantainya yang eksotis, daerah itu juga terkenal akan perhiasan indahnya. Terdapat 2 macam jenis yakni mutiara air tawar dan laut. Harganya cukup bervariasi mulai dari Rp. 25.000 hingga Rp. 400.000.

Kerajinan dari mutiara ini sangat indah dan beraneka macam. Anda bisa menemukan gelang, cincin, bros, gelang serta kalung. Jika menginginkan yang ekslusif, pelancong dapat membeli mutiara air laut berbentuk bulat sempurna. Sebab, jenis batu itu sangat langka sekaligus menawan.

Perhiasan cantik ini dapat ditemukan di sekitar Jl Busori. Pastikan Anda membeli mutiara asli. Jika menginginkan kerajinan khas Ternate yang ekonomis dan terjangkau, sebaiknya memilih aksesoris mutiara air tawar.

Sirup Pala

Liburan ke Ternate tidak akan lengkap tanpa membawa pulang sirup pala. Minuman buatan industri rumahan ini telah menjadi oleh-oleh khas yang patut dicoba. Selain manis dan menyegarkan, sari buah pala tersebut mampu mengatasi berbagai penyakit seperti rematik, masalah pencernaan dan nyeri haid.

Minuman ini cocok dikonsumsi pada segala cuaca, baik saat dingin maupun panas. Satu botol sirup pala dijual dengan harga cukup terjangkau yakni Rp. 7.000. Selain dijual di Ternate, minuman manis itu pun dapat dipesan secara online. Cukup praktis bukan?

Kaos Ternate

Ada lagi buah tangan Maluku Utara yang bisa wisatawan bawa pulang yakni baju Ternate. Pakaian ini menampilkan budaya daerah sehingga dapat Anda jadikan salah satu oleh-oleh kesayangan. Tak hanya kaos biasa, terdapat kata-kata unik dan gambar sablon menyuguhkan warisan budaya kota Ternate.

Takkan lengkap rasanya jika belum mengunjungi deretan kios baju yang terletak di daerah Jalan Lapangan Selero. Satu kaos dijual sekitar Rp. 125.000. kualitasnya pun tidak perlu diragukan lagi sebab pakaian tersebut berkualitas dan awet.

Kopi Rempah

Jika Anda merupakan pecinta kopi, mungkin perlu mencicipi kopi rempah asal Ternate. Minuman dari biji hitam ini juga dapat dijadikan oleh-oleh andalan khas Maluku. Pulau tersebut memang terkenal dengan rempah-rempahnya berkualitas baik sehingga banyak olahan makanan dan minuman unik.

Dahulu kopi ini merupakan minuman istimewa yang dikhususkan untuk raja di istana. Namun, kini semua orang dapat menikmatinya. Harga satu bungkus kopi rempah umumnya dijual seharga Rp. 80.000. Selain menjadi oleh-oleh andalan, minuman tersebut telah diekspor ke luar negeri.

Makron

Jika menginginkan buah tangan dengan cita rasa lezat, Anda bisa memilih macron. Cemilan khas Ternate ini sekilas terlihat seperti cookies cokelat. Rasanya manis dengan aroma kenari yang menggoda. Kue tersebut menjadi salah satu incaran wisatawan yang tamasya ke Maluku Utara.

Cemilan manis tersebut dihargai sekitar Rp. 25.000 untuk satu toplesnya. Oleh-oleh Ternate ini memiliki ragam rasa antara lain macron kenari, macron coklat kenari dan macron kacang. Jika bertandang ke Maluku, jangan lupa membeli penganan kering tersebut.

Batu Bacan

Wisatawan yang gemar mengoleksi akik, bisa menambah koleksi dari Ternate. Keindahan kemilaunya dapat membuat banyak orang berdecak kagum. Batu mulia paling terkenal di daerah ini ialah bacan dengan warna hijau memukau dan mempesona.

Harganya sungguh fantastis, untuk sebuah batu bacan dapat dihargai belasan juta rupiah. Uniknya, di sini pun Anda bisa membeli bongkahan batu yang belum digosok. Cukup murah sekitar 50 ribu hingga ratusan ribu. Menurut masyarakat sekitar, salah satu daerah penghasilnya ada Halmahera Selatan.

Abon Ikan

Makanan khas lainnya yang wajib dibawa pulang ialah abon. Ikan menjadi salah satu bahan makanan yang mudah ditemukan di sini sehingga masyarakat sekitar pun mengolahnya menjadi makann lezat dan bernutrisi tinggi. Ini dapat menjadi oleh-oleh khas Ternate terbaik. Selain awet, rasanya pun nikmat.

Untuk satu bungkus berukuran 100 gram biasanya dijual sekitar Rp. 35.000. Sementara itu, yang ukuran 200 gram dijual Rp 55.000. Selain Tuna, tersedia pula abon ikan Cakalang. Adanya variasi ini membuat wisatawan dapat memilih sesuai selera.

Kue Bagea

Bagea ialah salah satu cemilan khas masyarakat lokal yang kerap dijadikan oleh-oleh khas Ternate. Kue ini terbuat dari sagu. Seperti yang diketahui, bahan tersebut banyak ditemukan di sini karena merupakan makanan pokok orang Maluku.

Penduduk sekitar umumnya menghidangkan penganan tersebut bersama teh. Komposisi utama cemilan tersebut terdiri dari sagu, pala, dan kayu manis.

Kue bagea ini terdiri dari bermacam-macam rasa. Bahkan, dapat dikombinasikan dengan kenari maupun kacang. Tidak heran jika hampir tiap sudut Ternate menjual jajanan tersebut. Harganya pun cukup terjangkau, satu bungkus berkisar mulai dari Rp. 20.000 saja.

Tenun

Apabila ingin memberikan oleh-oleh khas daerah Maluku yang awet dan bisa dipakai, belilah tenun. Sentra kerajinan kain ini dapat ditemukan di Koloncucu, salah satu daerah di Ternate. Dahulu, pendatang dari Sulawesi yang berada di Maluku mengajarkan pada masyakarat sekitar cara membuat tenunan.

Uniknya, sampai kini tradisi tersebut masih dilestarikan bahkan hingga mempunyai corak tersendiri yang patut dibanggakan. Motif kain tersebut banyak menggambarkan kehidupan sekitar penduduk Ternate. Anda akan menemukan gambar hewan-hewan laut seperti ikan, kerang dan siput.

Tenunan asal Maluku Utara ini dijual dengan harga cukup bervariasi. Tergantung kualitas dan coraknya. Umumnya, Anda bisa mendapatkan oleh-oleh khas tersebut seharga Rp. 250.000. Namun, untuk kain tenun kualitas super dihargai sekitar Rp. 900.000.

Tikar Pandan

Salah satu kerajinan khas daerah Maluku yakni tikar, alas tersebut terbuat dari pandan hutan. Ada berbagai motif dan warna sehingga tak hanya nyaman, anyaman tersebut menarik serta bisa dijadikan pemanis ruangan.

Untuk bisa menemukan pengrajin tikar pandan ini, pembeli perlu ekstra tenaga. Sebab, para pembuat mulai sulit ditemukan. Mayoritas penganyam alas telah berusia lanjut usia dan sedikit sekali generasi penerusnya.

Jika berhasil menemukan tikar tersebut, bisa dikatakan Anda cukup beruntung. Salah satu daerah yang menjadi sentra kerajinan ini ialah Kecamatan Takome, Ternate Barat.

Aksesoris Besi Putih

Ada lagi oleh-oleh dari Ternate yang patut untuk dibeli yaitu aksesoris dari besi putih. Produknya sangat variatif mulai dari kalung, cincin, gelang hingga anting. Kerajinan ini banyak diminati oleh penduduk sebab memiliki keunggulan yakni mempercantik pemakai dan juga tidak mudah berkarat.

Konon kemunculan besi putih ini berasal dari sisa-sisa Perang Dunia II antara Jepang melawan sekutu. Besi tersebut dipercayai asalnya dari bongkahan rongsokan pesawat, kapal dan alat perang PD II. Ajaibnya, oleh penduduk setempat diubah menjadi perhiasan yang memukau.

Jika bertandang ke Maluku Utara, jangan lupa singgah ke Lorong Besi Putih, kawasan penjualan aksesoris terlengkap yang terletak di Jl Busoiri, Ternate. Harga handicraft ini beragam, mulai dari Rp. 30.000 hingg Rp. 250.000. Tempat tersebut dibuka dari pukul 7 pagi hingga 10 malam.

Biskuit Kenari

Oleh-oleh khas Ternate lainnya ialah biskuit kenari. Cemilan dari Maluku Utara ini memiliki ciri khas tersendiri. Jangan membayangkan bentuknya seperti biskuit kering yang dijual di supermarket atau toko pada umumnya. Sebab, berbahan dasar roti tawar dengan irisan buah kenari pada bagian atasnya.

Cemilan nikmat ini merupakan resep turun-temurun sehingga kenikmatannya sangat khas. Akan sangat cocok jika dihidangkan bersama dengan secangkit kopi atau teh hangat di sore hari. Dijamin, makanan ringan itu akan membuat lidah bergoyang.

Selai Kenari

Kenari tidak hanya bisa dijadikan cemilan sore, masyarakat lokal memanfaatkannya pula sebagai bahan baku selai. Jika Anda sedang mencari oleh-oleh yang awet dan bisa dikonsumsi, jangan ragu untuk membawa pulang produk ini. Selain lezat, makanan manis ini dapat menyembuhkan berbagai penyakit.

Selai tersebut juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan menyembuhkan flu. Selain itu, dapat menghindarkan depresi serta penyakit mata. Produk tersebut dapat ditemukan dengan mudah di toko oleh-oleh Ternate. Harga satu toplesnya mulai dari Rp. 30.000 saja. Cukup murah bukan?

Aksesoris Sisik

Di Ternate terdapat oleh-oleh khas yang mungkin tidak ditemukan di daerah lainnya yaitu perhiasan sisik. Berbagai kerajinan tangan dapat dibuat dari limbah ikan kakap merah. Aksesoris yang bisa diciptakan dari bahan ini antara lain kalung dan gelang. Selain itu terdapat pula tusuk konde sisik.

Masyarakat Maluku sangat kreatif. Mereka mampu mengubah limbah ikan menjadi kerajinan dan perhiasan yang indah, bahkan bernilai jual. Aksesoris ini telah banyak diekspor ke luar negri karena bentuknya unik plus artistik. Harga satu paket dipathok mulai dari Rp. 25.000 sampai Rp. 800.000.

Piring Rotan

Salah satu buah tangan asli Maluku yang bisa Anda bagikan pada sanak saudara ialah piring rotan. Tidak hanya sekedar oleh-oleh, wisatawan dapat menggunakannya setiba di rumah. Caranya mudah, cukup letakkan daun pisang atau kertas minyak di atas peralatan makan tersebut.

Piring itu akan membuat meja makan semakin artistik. Kesan alami akan didapat jika Anda menggunakan daun pisang sebagai alasnya. Untuk harganya cukup murah, ada yang menjual satuan, namun tidak sedikit pula menjual lusinan. Saat berkunjung ke Ternate, jangan lupa membeli perabot rumah ini ya!.

Porocosigi

Porocosigi ialah produk khas Ternate. Salah satu daerah yang sering memanfaatkan benda ini ialah Halmahera Utara. Mereka menggunakan benda tersebut sebagai tempat penyimpanan beras. Bentuknya nampak seperti botol dan terbuat dari daun pandan dikeringkan.

Ukurannya bervariasi sesuai kebutuhan. Porocosigi terbesar mampu menampung hingga 10 kg. Apabila Anda suka mengoleksi benda-benda unik, ini bisa dijadikan salah satu pilihan terbaik. Uniknya, terdapat hiasan daun woku di sekelilingnya. Anda dapat dengan mudah menemukannya di toko oleh-oleh khas.

Manisan Pala

Oleh oleh Ternate lainnya yang menarik untuk dijadikan list ialah manisan. Makanan yang rasanya manis ini terbuat dari pala. Di Maluku Utara, masyarakat memanfaatkan rempah-rempah tersebut tidak hanya berfungsi sebagai bumbu dapur, namun sebagai cemilan bercita rasa tinggi.

Artikel Terkait: Oleh-oleh Khas Makassar

Makanan ini jadi incaran para wisatawan yang sedang tamasya ke Ternate. Harga sebungkus manisan pala cukup terjangkau sekitar Rp. 8.000 dan camilan itu dapat dikonsumsi oleh siapa saja. Terlebih lagi, penganan tersebut dibuat tanpa bahan pengawet jadi relatif aman untuk kesehatan.

Saloi

Selain cemilan nikmat dan berkhasiat, pelancong dapat membawa pulang saloi, ransel unik khas Ternate. Sekilas, bentuknya seperti bakul yang dibawa seperti ransel. Kerajinan tangan tradisional ini dibuat dari anyaman bambu serta rotan. Ukurannya bervariasi sesuai kebutuhan si pemakai.

Dahulu, saloi berfungsi untuk mengangkut hasil panen serta kayu bakar. Kerajinan itu banyak dihasilkan dari daerah Malifut dan Loloda Utara. Jika Anda ingin berburu buah tangan yang unik serta bernilai seni tinggi, jangan lupa singgah membeli ransel tradisional tersebut.

Keripik Pisang Mulu Bebe

Salah satu cemilan khas Terbate yang tak boleh dilupakan yaitu olahan pisang mulu bebe. Berbeda dari keripik pada umumnya, cemilan ini menggunakan buah khas Maluku yang tidak bisa ditemukan di daerah lainnya. Olahan buah ini biasanya disantap dengan sambal tradisional.

Dinamakan pisang mulu bebe karena bentuknya menyerupai mulut bebek dan rasa keripiknya lezat. Produk ini dijual dengan harga sekitar Rp. 17.000 per bungkus.

Itulah berbagai macam oleh-oleh khas Ternate yang bisa Anda jadikan referensi. Selain menikmati keindahan alam dan budayanya, jangan lupa sisihkan waktu berburu buah tangan tersebut saat berkunjung ke Maluku.