Oleh-oleh Khas Pemalang yang Wajib Dibawa Pulang! – Menelusuri berbagai daerah wisata di Jawa Tengah adalah kegemaran pelancong untuk menikmati suasana kota, desa dan objek wisata yang ada di sana. Namun, semuanya belum lengkap bila saat pulang tidak membawa oleh-oleh khas Pemalang yang begitu menarik dan jarang ditemui di tempat lain.
Ragam Tempat Wisata di Jawa Tengah
Jawa Tengah memilki luas area 32.801 kilometer persegi. Terdiri dari 29 Kabupaten dan 6 Kota. Salah satunya adalah Kabupaten Pemalang yang memiliki banyak daerah wisata seperti Pantai Widuri, Air Terjun Sibedil, Hutan Mangrove, Jelajah Sungai Comal, Air Terjun Dhuwul dan masih banyak lagi.
Selain itu, terdapat pula Kabupaten dan Kota Pekalongan di Provinsi Jawa Tengah dengan berbagai daerah wisata yang indah seperti Pantai Pasir Kencana, Curug Bajing, Pantai Slamaran, Puncak Hanoman di Gunung Kendalisodo, Kebun Teh Pagaliran, Pusat Batik Internasional dan lain-lain.
Objek wisata lainnya di Jawa Tengah juga tersebar hingga ke Kota Tegal yang terdiri dari Bukit Goa Lawa, Danau Beko Margasari, Wisata Kesehatan Kalibakung, Jembatan Gantung Danawarih, Gerbang Mas Bahari Waterpark, Pemandian air panas Guci, Pantai Purwohamba Indah dan lain-lain.
Daftar Isi
Rekomendasi 21 Oleh-Oleh Khas Pemalang
Ketika berkunjung menuju objek wisata di Kabupaten Pemalang, maka ada banyak tempat yang dapat dikunjungi. Hampir selalu ditemukan toko atau pusat cinderamata di sekitarnya. Tidak jarang pula wisatawan turut membeli oleh-oleh khas Pemalang sebelum pulang ke kampung halamannya.
Bandeng Montok Family Khas Pemalang
Salah satu jenis oleh-oleh kuliner yang awet dan cocok dibawa pulang setelah berkunjung dari Pemalang adalah Bandeng Montok. Panganan olahan ikan ini mirip makanan khas Semarang seperti Bandeng Juwana yang juga cukup dikenal ketika berkunjung ke Pusat Ibukota tersebut.
Artikel Terkait: Oleh-oleh Khas Purwakarta
Ikan Bandeng yang dijadikan oleh-oleh kuliner ini didapatkan dari hasil tambak Desa Kaliprau. Pengolahannya mulai dari Stik Duri Bandeng, Nugget Bandeng dan Bandeng Montok Family. Jika pengunjung ingin membawa pulang, maka perlu mengeluarkan kocek sebesar Rp 75.000 per kilogram.
Ogel-Ogel Khas Pemalang
Camilan ini dimasukkan dalam kemasan sehingga dapat menjadi pilihan oleh-oleh saat berkunjung ke pusat jajanan di Pemalang. Ogel-ogel dibuat dari adonan bahan tepung beras ketan kemudian dimasak dengan cara digoreng. Sifat dari makanan kering ini tahan lama selama kondisi kemasannya terjaga.
Makanan ringan tersebut umumnya dijual di FEDEP Mart Pemalang seharga Rp 35 ribu per dus. Tiap dus berisi lima bungkus Ogel-Ogel dalam kemasan dengan massa 100 gram. Sedangkan untuk pembelian per kemasan dapat dibeli dengan harga Rp 20 ribu untuk berat kotor 200 gram.
Kamir Khas Pemalang
Jika ditanya Pemalang terkenal apanya? Maka jawabannya adalah Kamir. Jika familiar dengan kue Dorayaki, maka kue ini mirip sekali dengannya. Jenis jajanan ini dapat dijadikan pengisi perut atau oleh-oleh untuk dibawa pulang karena mampu bertahan selama tiga hari bila dimasukkan ke lemari pendingin.
Jajanan khas Pemalang banyak dibuat oleh masyarakat setempat dalam membangun bisnis rumahan. Jika pengunjung ingin membeli Kue Kamir ini, dapat mengunjungi Jalan Semeru Mulyoharjo. Harganya juga cukup terjangkau karena dipatok seribu rupiah per satuannya.
Kerupuk Useg Khas Pemalang
Kerupuk merupakan makanan kering yang dapat ditemukan hampir di seluruh daerah di Indonesia. Sebagai pelengkap untuk hidangan berupa nasi, lotek Pemalang dan jenis kuliner berkuah. Tidak menutup kemungkinan bila dijadikan camilan saat waktu senggang atau bersantai.
Jika pelancong kebetulan berlibur di Kabupaten Pemalang, maka ada jenis kerupuk unik yang disebut Useg. Harga per bungkusnya juga sangat terjangkau hanya Rp 2.500 dapat ditemui di Pasar sekitar. Satu kemasannya berisi sebanyak 20 keping kerupuk dengan warna berbeda, yaitu merah dan putih.
Wajik Nanas Khas Pemalang
Kabupaten Pemalang tepatnya Desa Belik kaya akan hasil kebun berupa Nanas Madu. Bahkan semakin besarnya hasil komoditi tersebut, sempat ingin dijadikan pemerintah sekitar sebagai oleh-oleh khas daerah. Hal tersebut terlihat dari jenis kuliner yang diolah dengan bahan utama buah Nanas tersebut.
Selain dapat merasakan buahnya langsung, ada beberapa oleh-oleh khas daerah setempat memanfaatkan Nanas Madu seperti dodol, selai, manisan, stik, kerupuk, sirup, minuman ringan hingga wajik nanas yang dapat ditemui di pusat jajanan khas Pemalang Mbah Monah Kabupaten Pemalang.
Apem Comal Khas Pemalang
Oleh-oleh khas Pemalang berikutnya adalah Apem Comal. Jenis makanan ringan ini termasuk melegenda karena diwariskan secara turun temurun dari segi proses pembuatannya. Penduduk Pemalang sudah tidak asing untuk panganan ini. Kondisinya dapat terjaga dan tahan lama bila dihangatkan kembali.
Apem Comal terbuat dari adonan tepung beras dan campuran gula Jawa. Proses membuatnya masih menggunakan cara tradisional melalui pembakaran anglo. Dikemas dengan daun pisang dan dijual dengan harga sangat terjangkau, berkisar antara Rp 1.000 hingga Rp 2.000 per potongnya.
Tahu Pletok Khas Pemalang
Jenis kuliner ini mirip tahu isi yang biasa dijual sebagai bagian dari aneka gorengan. Makanan khas Randudongkal tersebut dapat ditemui di Karangmoncol, Kabupaten Pemalang. Berawal dari tahu biasa melalui proses pletok atau menyayat bagian luar tahu hingga terlihat bagian dalamnya kemudian diberi bumbu.
Setelah proses pemberian bumbu dilakukan, dilanjutkan dengan menggorengnya sampai kering. Ketika dinikmati, cita rasa tahu ini memiliki keunikan tersendiri karena faktor racikan bumbu yang menggugah selera. Harga per beseknya dijual senilai sepuluh ribu rupiah dan cocok dijadikan oleh-oleh khas daerah.
Dompet Kulit Ular Khas Pemalang
Oleh-oleh khas Pemalang berupa hasil kerajinan salah satunya dapat dilihat dari dompet kulit ular. Bagian luarnya sangat memperlihatkan motif kulit reptil seperti ular sanca bagian atas maupun bagian bawah. Pada proses pengolahannya ditambah dengan pewarna agar terlihat lebih mengkilap dan terang.
Kawasan kerajian ini terletak di desa Sarwodadi, Kecamatan Comal. Meski menggunakan kulit ular bukan berarti oleh-oleh ini diabaikan wisatawan melainkan banyak peminat membelinya. Corak luarnya yang gahar menjadi daya tarik tersendiri. Harga jual pun berkisar antara Rp 35.000 hingga Rp 135.000.
Batik Grombyang Khas Pemalang
Wisatawan lokal maupun mancanegara sangat menyukai berbagai motif batik di Indonesia. Hal ini juga berlaku di Pemalang karena terdapat Batik Grombyang sebagai batik khas daerah. Kain Batik dapat dikenali dengan corak bergambar orang sedang memikul angkringan.
Selain itu, bergambar kekayaan alam seperti tampilan pohon kelapa. Batik Grombyang terdiri dari 8 turunan disertai pilihan warna cokelat, kuning, hijau, dan biru. Jadi buat pengunjung dapat membeli oleh-oleh khas Pemalang ini dengan harga cukup terjangkau mulai dari Rp 80.000 hingga Rp 250.000.
Kerajinan Gerabah Khas Pemalang
Membawa kerajinan gerabah sebagai oleh-oleh juga patut dipertimbangkan. Hasil kerajinan gerabah Pemalang tidak dapat dipungkiri mampu menembus komoditi ekspor ke Negara Jerman dan Australia. Warga setempat memiliki keahlian dalam menuangkan unsur artistik pada beragam produk.
Pewarnaan produk gerabah Pemalang memberikan corak dan ciri khas tersendiri. Mulai dari pot, mozaik, guci, ubin dan sebagainya. Para pengrajin dapat membuat sebanyak 400 jenis produk gerabah. Harga jualnya berkisar antara Rp 3.500 sampai Rp 400.000 dapat ditemui di Jalan Veteran No. 28, Pelutan.
Mie Biting Khas Pemalang
Jenis makanan satu ini bukanlah mie instan yang disajikan dengan cara direbus maupun digoreng. Melainkan jajanan kering renyah dengan bumbu pedas. Dapat dijumpai di daerah Cokra, Muloharjo Kabupaten Pemalang. Ukuran mie biting panjangnya kurang dari 10 sentimeter, berdiameter lebih kecil.
Artikel Terkait: Oleh-oleh Khas Purwakarta
Mie biting memiliki berbagai varian rasa mulai dari original, barbeque, jagung dan pedas. Rasa cabainya hampir mirip dengan rujak kerupuk mie atau makanan khas Tegal, namun berbeda tekstur dan penyajiannya. Oleh-oleh tahan lama ini dijual seharga Rp 8.000 hingga Rp 15.000 per bungkusnya.
Batik Arta Kencana Khas Pemalang
Selain Batik Grombyang dengan ciri khasnya tersendiri, Pemalang juga punya produk batik lain yang tidak kalah indahnya bernama Batik Arta Kencana. Ada 2 jenis proses pengerjaan kain batik ini, antara lain dengan cap dan tulis. Pewarna alami digunakan sejak tahun 2009 karena ramah lingkungan.
Batik Arta Kencana merupakan cikal bakal lahirnya motif Batik Grombyang. Selain warna dan coraknya indah dengan nuansa alam atau bentuk lainnya, pengunjung dapat membawa pulang kain batik ini dengan harga beli Rp 90.000 hingga Rp 225.000 sesuai dengan jenis motif batik yang diinginkan.
Sarung Tenun Khas Pemalang
Kerajinan indah lainnya dalam bentuk kain adalah Sarung tenun teradisional khas Pemalang. Seperti pada umumnya sarung dapat digunakan untuk sholat, selimut ketika tidur, pelengkap cara berpakaian, penutup aurat pria maupun wanita dan sebagainya. Hasil tenunan ini juga menghadirkan berbagai motif.
Jika pengunjung bingung atau kesulitan untuk menemukannya, dapat mengunjungi Desa Wanarejan Utara, Kabupaten Pemalang. Terdapat sekitar dua ribu lima ratus pengrajin mengerjakan pembuatan kain sarung ini. Harganya dibanderol senilai Rp 100.000 hingga Rp 150.000 per satuannya.
Khas Pemalang
Oleh-oleh Pemalang makanan ringan yang dapat dibawa pulang berikutnya adalah manisan nanas. Cemilan ini disajikan dalam kemasan berbagai ukuran namun tidak terdapat kuah atau air manisan di dalamnya. Permukaannya ditaburi Kristal berupa gula putih sehingga memberikan rasa manis bercampur asam.
Perbedaannya dengan makanan khas Purbalingga yang juga memiliki manisan nanas adalah proses pengolahan dan penyajiannya. Jajanan manisan tersebut tampak lebih berair dibandingkan manisan nanas khas Pemalang sebagaimana disajikan lebih kering. Harga jual Rp 17 ribu per kilogramnya.
Stik Bandeng Khas Pemalang
Ikan bandeng selain dijadikan makanan pindang dapat juga diolah menjadi makanan ringan. Di Kabupaten Pemalang, daging ikan tersebut dijadikan stik bertekstur kering yang tahan lama. Bentuknya mirip stik keju namun kali ini berbahan dasar hewan laut bercita rasa gurih dan bergizi.
Para pelancong yang membutuhkan oleh-oleh camilan untuk dibawa pulang dapat memilih jajanan ini karena lebih awet dan tahan lama selama kondisi kemasannya tidak rusak. Harganya juga cukup terjangkau mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 20.000 untuk cemilan sehat ini.
Tas Kulit Ular Khas Pemalang
Produk kerajinan kulit ular sudah diperkenalkan pada tahun 1990 tepatnya di desa Sarwodadi, Kabupaten Pemalang. Sekarang jumlahnya sudah semakin berkurang walaupun ada sebagian tempat usaha masih aktif memproduksi berbagai jenis hasil kerajinan berbahan kulit reptil tersebut.
Selain sulit mendapatkan bahannya karena harus berburu ular, juga melalui berbagai proses pengerjaan sehingga dihasilkan sebuah tas berdaya tahan tinggi dan desain elegan. Harganya pun bervariasi mengingat cara kerjanya yang tidak mudah mulai dari Rp 200.000 hingga Rp 750.000.
Abon Bandeng Khas Pemalang
Ikan Bandeng lagi-lagi dapat dijadikan produk olahan lain dengan kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh. Kabupaten Pemalang menyediakan oleh-oleh makanan ringan yang tahan lama dan bergizi dalam bentuk abon ikan laut tersebut. Produk ini biasa dikemas dalam stand-up pouch.
Artikel Terkait: Oleh-oleh Khas Cirebon
Bahan utamanya yaitu daging ikan bandeng dicampur dengan rempah-rempah pilihan tanpa pengawet kimia. Dikatakan memiliki kandungan gizi tinggi karena terdapat zat-zat seperti asam lemak omega 3, protein, kalsium dan masih banyak lagi. Harga jualnya juga cukup terjangkau senilai Rp 16.000 per bungkus.
Sarung Goyor Khas Pemalang
Selain sarung tenun khas Pemalang, muncul lagi jenis kain sarung hasil kerajinan para pengrajin di Kabupaten Pemalang dengan menggunakan bahan rayon. Bahkan proses pembuatannya dilakukan secara manual sehingga tingkat ketelitian dan kerapatan benangnya sangat terjamin.
Sarung Goyor tersedia dalam berbagai motif dan pilihan warna yang cocok dijadikan pilihan bagi pengunjung untuk dijadikan oleh-oleh mengingat banyak kegunaan dari kain tersebut. Mengingat proses pembuatannya lebih rumit maka tidak heran bila dibanderol seharga Rp 150.000 hingga Rp 200.000.
Demikianlah beberapa oleh-oleh khas Pemalang yang sifatnya berupa jajanan tahan lama sehingga awet dalam perjalanan pulang. Selain itu, berbagai aksesoris dan produk fashion turut meramaikan berbagai cinderamata asal daerah Kabupaten Pemalang.
Tempat Wisata di Sumatera Paling Recomended
Tempat Wisata di Sumatera Paling Recomended – Berbicara tentang Sumatera tentu ada ribuan tempat wisata [...]
2 Comments
Tempat Wisata di Aceh Terbaik dan Terpopuler
Tempat Wisata di Aceh Terbaik dan Terpopuler – Ada ratusan tempat wisata di Aceh yang [...]
19 Comments
Tempat Wisata Di Nusa Tenggara Barat (NTB) Yang Eksotis
Tempat Wisata Di Nusa Tenggara Barat (NTB) Yang Eksotis – Kalau menjelajahi tempat wisata di [...]
9 Comments
Tempat Wisata Di Sumatera Utara Terbaru & Terhits
Tempat Wisata Di Sumatera Utara Terbaru & Terhits – Sumut terkenal akan wisata alamnya yang [...]
5 Comments
Tempat Wisata di Banten Sebagai Opsi Liburan
Tempat Wisata di Banten Sebagai Opsi Liburan – Harus ada daftar tempat wisata di Banten [...]
10 Tempat Wisata di Papua yang Paling Terkenal
10 Tempat Wisata di Papua yang Paling Terkenal – Traveller, kamu pasti tahu Raja Ampat [...]
26 Comments