Tempat Wisata Di Sabu Raijua, Surga Tersembunyi NTT

Tempat Wisata Di Sabu Raijua, Surga Tersembunyi NTT – Kabupaten Sabu Raijua mendadak jadi perbincangan netizen alias warganet setelah Bapak Presiden RI Joko Widodo mengenakan pakaian adat khas Sabu saat ia berpidato dalam sidang tahunan MPR.

Melihat dari pakaian adatnya, keindahan alam Sabu Raijua pun mulai dilirik. Daerah ini berada di sebelah timur kepulauan Sumba dan sebelah barat Kepulauan Rote. Bila melihat dari letak geografisnya sudah dipastikan kalau Sabu memiliki bentang alam yang eksotis.

Tempat Wisata di Sabu Raijua

Kalau kamu ingin melancong dan menjelajahi tempat wisata di Nusa Tenggara Timur, berkunjung ke Sabu Raijua merupakan pilihan tepat. Berbagai destinasi alam dengan keunikannya bisa membuatmu terpukau bahkan betah berlama-lama liburan di sini, Nah traveller berikut ini adalah beberapa destinasi tempat wisata di Sabu Raijua yang bisa kamu kunjungi dan paling direkomendasikan, simak yuk!

Pantai Napae

Wisata pesisir sudah pasti akan jadi sorotan utama, tempat wisata Di Sabu Raijua pertama yang bisa kamu kunjungi adalah Pantai Napae. Berlokasi di Kecamatan Sabu Barat dan tak terlalu jauh dari Pelabuhan Laut Sebab.

Napae menawarkan pesona alam yang khas. Hamparan pasir putih yang bersih hingga air laut yang jernih dan berwarna hijau tosca, terlihat sangat cantik. Terdapat fasilitas gazebo yang sengaja dibuat pihak pengelola wisata untuk para wisatawan agar bisa menikmati suasana pantai dengan lebih nyaman.

Artikel Terkait: Wisata Rote Ndao

Berbagai aktivitas menyenangkan bisa kamu lakukan di sini. Seperti berjemur, menyusuri bibir pantai, berenang, snorkeling, hingga menikmati kuliner khas pesisir.

Bila mau berkunjung ke Napae kamu harus menyebrang menggunakan kapal feri dari Dermaga Bolong KUpang menuju Dermaga Seba. Waktu tempuhnya cukup lama yaitu 14 jam. Namun ada alternatif lain yang lebih cepat yaitu naik pesawat dari kota Kupang dengan waktu tempuh hanya 1 jam saja. Tapi tentunya semakin cepat waktu tempuh biaya pun akan semakin mahal.

Bukit Kelabba Madja

Apakah kamu sangat mendambakan bisa melihat Painted Hills Oregon, atau ingin menikmati pemandangan gunung Zhangye Danxia? Tak perlu jauh-jauh terbang ke kedua tempat tersebut, apalagi di musim pandemic seperti ini. Di Indonesia pun kamu bisa melihat pemandangan menakjubkan yang serupa yaitu di Bukit Kelabba Madja.

Bukit unik dengan warna-warni yang yang bisa kamu temui di bagian timur Indonesia ini lebih tepatnya berlokasi di Kecamatan Hawu Mehara, Kabupaten Sabu Raijua. Lokasinya tidak terlalu jauh dari Pantai selatan Sabu.

Sama halnya dengan Painted Hills, tempat wisata di Sabu Raijua satu ini juga mempunyai ciri khas. Dimana bagian tebing mirip seperti deretan tabung bercorak, kalau dilihat sekilas seperti disapu oleh kuas besar. Kamu bisa melihat ada lapisan berwarna biru, coklat, putih dan merah diantara batu-batu Kelabba Madja.

Selain bukit warna-warni atau bukit Pelangi, Kelabba Madja juga mempunyai sebuah batu keseimbangan yang dimaknai sebagai lambang sebuah keluarga; Ayah, Ibu dan Anak. Ketiga batunya berdiri dengan sangat koko di bagian pucuk tebing.

Bagi masyarakat setempat, keberadaan Kelabba Madja ini dianggap sebagai tanah dewa. Masyarakat percaya kalau bukit-bukit tersebut adalah tempat bersemayam para dewa Maja dan terdapat batu khusus yang dipakai sebagai altar pemujaan untuk dewa-dewa. Tak heran bila tiap tahunnya selalu diadakan ritual penyembelihan hewan guna memohon perlindungan dari dewa Maja.

Karena memiliki nilai yang sangat sakral maka para pengunjung yang datang diminta untuk berhati-hati dan menjaga sikap. Jangan mengatakan hal kotor atau tak sopan.

Gua Lie Mabala

Biasanya, orang-orang berkunjung ke Pulau Sabu atau Sawu Nusa Tenggara Timur adalah untuk melihat keunikan dari Kelabba Madja. Namun sebaiknya kamu yang sudah datang ke tempat tersebut jangan buru-buru pergi, sebab masih ada tempat selanjutnya yang tak kalah keren dan unik yaitu Gua Lie Mabala. Lokasi lebih tepatnya ada di Eimau, Sabu Tengah, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur.

Sama halnya dengan Kelabba Madja, keberadaan Gua Lie Mabala juga memiliki nilai sejarah serta kekuatan mistis. Konon sejak zaman dahulu, Gua Lie Mabala dihuni oleh seorang pria yang mempunyai kesaktian. Di dalam gua tersebut juga terdapat air yang tertampung dalam kubangan dan tak pernah mengering hingga sekarang. Nah, air tersebut pun dipercaya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, seperti penyakit kulit.

Cerita lainnya, di dalam Gua Mabala juga terdapat sebuah tulang buaya putih yang masih tersimpan dengan rapi sejak zaman dulu.

Gua ini sangat cocok dikunjungi oleh mu yang menyukai tantangan dan ingin menguji adrenaline. Karena untuk bisa masuk guanya, wisatawan harus berkunjung pada sebuah akar pohon tua yang sudah ada disitu sejak ratusan tahun lalu.

Ada 2 lorong untuk bisa masuk goa yang mana pada bagian kiri Lorong goa tersebut ada stalaktit dan stalakmit yang akan membuatmu terpesona. Batu-batu alami tersebut menjadi penghias dinding gua.

Nah, di sebelah kanan bagian pintu masuk, wisatawan harus menyiapkan senter dan menggunakannya sebab akan melewati Lorong yang gelap dan cukup sempit. Saat sudah berada di tengah gua, kamu akan melihat pantulan cahaya matahari yang masuk melalui celah-celah lubang.

Uniknya lagi, Gua Mabala mempunyai cukup banyak cabang yang panjangnya pun bisa menembus sampai ke kecamatan Sabu Timur Barat! Keren kan? Kalau kamu suka dengan aktivitas susur goa, mungkin kamu bisa coba menelusuri Mabal hingga menembus ke salah satu kecamatan tersebut.

Pantai Hailape

Sabu Raijua memiliki destinasi pantai yang terkenal akan spot fotonya yang instagenic yaitu Pantai Hailape. View pantai terlihat menakjubkan karena terdapat tebing karang yang berdiri dengan megah bahkan ombak pantai yang sesekali menyentuh tebing pun terlihat makin eksotis. Ombaknya tak terlalu besar, cukup aman bila kamu ingin berenang di Hailape.

Batu karang di sini merupakan spot paling terfavorit para wisatawan. Kamu bisa duduk sembari bersantai di atas batu karang dan menikmati keindahan ciptaan Tuhan di Hailape. Menjelang sore hari, matahari akan terbenam, lembayung senja membuat suasana makin romantic. Siapkan kameramu karena memotret saat senja akan menghasilkan gambar siluet yang keren.

Bukit Lede Pemulu

Wisata Bukit Lede Pemulu merupakan tempat wisata selanjutnya yang tak boleh luput dari tujuan penjelajahan saat berada di pulau Sabu. Di atas ketinggian, kamu akan diajak melihat hamparan pemandangan alam yang sangat menawaan. Udara yang sejuk terasa lebih nyaman.

Pemandangan yang mendominasi Kawasan Bukit Lede Pemulu adalah hamparan lautan bitu. Gulungan ombak pun menjadi pemandangan yang bisa kamu lihat secara langsung. Ada banyak spot foto keren bertemakan alam, jadi kamu harus membawa kamera agar bisa berfoto sepuasnya.

Lokasi bukit ini berada di Perbatasan Laborai dan Desa Mehona, Kecamatan Sabu Liae, Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur.

Pantai Ege

Pantai Ege, wisata sabu Raijua yang lagi-lagi menawarkan pesona pesisir yang indah. Kalau kamu memiliki cukup banyak waktu, kamu bisa berkunjung ke pantai yang berlokasi di Desa Waduwala, Kecamatan Sabu Liae, Sabu Raijua.

Ombak di Ege sangat menantang karena cukup tinggi dan besar. Bagi para peselancar tentu hal ini adalah kabar bagus sebab untuk bermain surfing membutuhkan ombak yang menguji adrenaline. Ombak yang besar dipengaruhi oleh lokasinya yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia.

Bagi peselancar profesional tentu bisa memanjakan hobinya di sini. Namun bagi kamu yang belu pro sebaiknya dipikirkan kembali apalagi bila tak ada pelatih yang mengawasi. Semakin sore, Pantai Ege akan semakin banyak pengunjung. Sebab saat itulah momen sunset akan segera terjadi.

Danau Lederaga

Selain pantai, di Sabu Raijua juga terdapat wisata danau yang letaknya cukup tersembunyi dan belum terlalu banyak orang yang tahu tentang danau ini. Sehingga suasananya cenderung lebih sepi bila dibandingkan dengan wisata-wisata sebelumnya. Nama danau ini adalah Danau Lederaga.

Bila dilihat sekilas, danau ini cukup mirip seperti Danau Weekuri yang ada di kepulauan Sumba. Namun ukuran Lederaga agak lebih kecil. Danaunya dikeliling oleh bebatuan alami, kamu bisa duduk di atas batu tersebut sembari menikmati suasana sekitar. Ada ranting-ranting pohon yang semakin menambah kesan natural.

Pantai Lederage

Selain danau Lederage, ada juga sebuah pantai yang memiliki nama sama yaitu Pantai Lederage. Mengapa dinamakan sama? Karena lokasinya tak terlalu jauh alias berdekatan, hanya 200 meter dari danau. Jadi kamu cukup berjalan kaki saja dan bebas mau mengunjungi pantai dulu atau danau dulu.

Sama seperti danau Lederage, pantainya juga sangat identic dengan barisan bebatuan namun jenisnya karang yang berbentuk menjulang tinggi. Dari pantai ini, kamu bisa melihat pemandangan Pulau Raijua dan Pulau Sabu.

Nah traveller, ada sedikit tips saat kamu berkunjung ke Sabu Raijua. Tips pertama berkaitan dengan cuaca yang cenderung panas sehingga ada barang-barang khusus yang sebaiknya kamu bawa. Seperti topi, pakaian yang nyaman dan mudah menyerap keringat, sunblock (cream untuk kulit agar tak terpapar sinar matahari secara langsung), sepatu atau sandal untuk outdoor.

Tips kedua berkaitan dengan alat pembayaran yaitu uang, sebaiknya kamu membawa uang cash yang cukup. Jangan berharap kalau saat di Sabu Raijua akan menemukan banyak mesin ATM apalagi bila tujuan tempat wisatamu bertemakan alam.

Tips ketiga, berkaitan dengan budaya masyarakat sekitar. Kondisi masyarakat di sini masih terbilang tradisional dan memegang teguh adat kebudayaan warisan nenek moyang, sehingga kamu harus menghormati berbagai ritual atau gaya hidup masyarakat setempat.

Artikel Terkait: Wisata Malaka

Tip terakhir, berkaitan dengan penginapan, kendaraan hingga makanan. Bila kamu berniat untuk tinggal selama beberapa lama di Sabu Raijua, sebaiknya kamu sudah menentukan sejak awal akan menginap dimana? Apakah mau menggelar tenda atau menyewa penginapan? Lalu bagaimana dengan kendaraan, apakah akan menyewa atau mau naik angkutan umum, begitupun dengan makanan.

Akan lebih baik kamu ikut dalam paket wisata yang sudah memberikan fasilitas-fasilitas tersebut. Jadi kamu hanya tinggal menikmati perjalanan wisata karena penginapan, kendaraan dan makanan sudah diatur oleh pihak penyedia paket wisata.

So guys, itulah tempat wisata di Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur. Bagaimana, asik untuk dijelajahi kan?