27 Tempat Wisata di Jogja yang Hits, Viral dan Terbaru

Tempat Wisata di Jogja | Molly Wisata 2024

27 Tempat Wisata di Jogja yang Hits, Viral dan Terbaru – Bagi masyarakat Indonesia, kota Jogja tentu sudah tidak asing lagi. Kota yang yang mempunyai julukan kota pendidikan ini memang kerap dijadikan incaran sebagai tempat berlibur. Ada banyak tempat wisata di Jogja yang viral dan beberapa diantaranya berlokasi di Jogja. Berikut ulasan lengkapnya.

27 Tempat Wisata di Jogja Terbaru & Paling Hits Dikunjungi

Nah, kalau kamu berniat untuk traveling ke Jogja berikut ini adalah 28 tempat wisata di Jogja yang hits dan viral terbaru.

Candi Borobudur

Candi Borobudur

Candi Borobudur merupakan tempat bersejarah di Yogyakarta. Tidak hanya terkenal di Indonesia saja, namun candi ini sudah terkenal di dunia. Ini karena Borobudur masuk dalam 7 keajaiban dunia dan masuk dalam daftar UNESCO.

Bila dilihat dari atas, candi ini akan terlihat seperti bunga Teratai. Sangat indah bila kita bisa melihatnya pada saat matahari terbit atau pun terbenam. Di Candi Borobudur sendiri terdapat kurang lebih 72 stupa.

Berdasarkan yang tertulis dalam prasasti Karangtengah, candi Borobudur ini dibangun pada masa Raja Samaratungga dari Wangsa Syailendra. Untuk penyelesaiannya dilakukan di masa putrinya yaitu Ratu Pramudawardhani di abad ke-9.


Candi Borobudur juga memiliki 2672 relief yang mengisahkan 4 kisah utama yaitu Jataka/Awadana, Karmawibangga dan juga Gandawyuha. Selain kisah tentang perjalanan hidup Buddha, relief di Borobudur juga menceritakan mengenai kemajuan masyarakat Jawa pada saat itu.

Bila ingin mengikuti cerita melalui relief, para wisatawan harus berjalan dengan mengikuti arah jarum jam dari pintu timur. Bila sudah sampai pada titik awal maka bisa naik ke tingkat selanjutnya. Lakukan hal tersebut hingga benar-benar mencapai puncak.

Nah, kalau kamu memang tertarik dengan candi Borobudur, kamu bisa datang hari apa saja. Namun untuk jam bukanya hanya dari pukul 6 pagi sampai dengan 5 sore. Ada juga paket sunrise untuk menikmati suasana candi saat pagi hari, lebih tepatnya pada pukul setengah lima pagi. Untuk paket sunrise akan dikenakan biaya 350 ribu per orang. Sementara untuk paket normal, 50 ribu untuk dewasa, 25 ribu untuk anak usia di bawah 10 tahun. Sementara bila kamu seorang pelajar dan berkunjung secara rombongan maka akan ada diskon 50%, namun minimalnya harus 20 orang ya.

Jangan lupa membawa kamera ya agar kamu bisa mengabadikan setiap moment perjalanan selama di Borobudur. Kamu juga harus menaati peraturan yang ada ya seperti tidak boleh menaiki batu dan tidak boleh membuang sampah sembarangan. Peraturan yang dianggap sepele namun bisa berdampak besar untuk Candi Borobudur itu sendiri.

Pantai Indrayanti

Pantai Indrayanti

Selain Candi Borobudur, ada juga pantai Indrayanti. Tempat hits di Jogja yang bisa kamu kunjungi saat berlibur ke kota ini. Pantai yang akan menyuguhkan keindahan alam, tidak pernah sepi akan pengunjung apalagi saat akhir pekan. Berlokasi di Gunung Kidul yang mana di daerah tersebut memang cukup banyak pantai. Pemandangan pasir putih yang dipadukan dengan birunya air laut, memberikan pesona tersendiri untuk Indrayanti.

Saat kamu mengunjungi pantai ini, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan. Pertama, tentu saja menikmati keindahan pantainya. Kamu bisa duduk santai, tidak perlu takut kepanasan karena kamu bisa menyewa payung pantai, lengkap dengan alasnya. Atau bila datang bersama keluarga, kamu bisa menyewa gazebo seharga 30 ribu.

Nah, hal selanjutnya yang bisa kamu lakukan di Pantai Indrayanti adalah bermain jet sky. Yap, kamu yang senang memacu adrenaline dan bermain dengan wahana air, kamu bisa menikmati wahana ini. Hanya perlu membayar 250 ribu rupiah, kamu bisa bermain jet sky selama 15 menit.

Setelah bermain, bila kamu merasa lelah dan lapar, kamu bisa sejenak mengisi perut di resto atau café yang ada di sekitar pantai. Aneka macam kuliner yang ditawarkan tentunya cukup variatif sehingga kamu bebas memilih menu yang diinginkan.

Di samping itu, kamu juga tidak perlu khawatir dengan fasilitas umum lainnya ya. Seperti toilet, mushola atau lahan parkir. Pantai Indrayanti sudah menyediakannya, kamu hanya perlu membayar biaya perawatan saja untuk masuk toilet dan parkir.

Bagaimana, tertarik untuk berwisata pantai di Jogja? Yuk kunjungi pantai Indrayanti.

Pilihan transportasi di jogja untuk eksplor semua tempat wisata di jogja

Pilihan transportasi di jogja untuk menjelajahi semua tempat wisata di pulau ini memang terbatas. Namun, jangan khawatir karena ada beberapa opsi yang bisa kamu pilih untuk mengeksplor keindahan jogja.

Pertama, kamu bisa mencoba rental motor di jogja. Ini adalah pilihan favorit banyak wisatawan, terutama wisatawan internasional. Rental motor di jogja cukup murah dan memungkinkan kamu untuk bepergian dengan cepat, terutama mengingat lalu lintas yang semakin padat di jogja. Kamu bahkan bisa memesan motor melalui molly rent car untuk kemudahan dan kenyamanan.

Alternatif kedua adalah sewa mobil jogja dengan driver. Jika kamu ingin perjalanan yang lebih nyaman tanpa harus repot menyetir, opsi ini bisa menjadi pilihan yang tepat. Driver yang berpengalaman akan mengantarkanmu ke berbagai tempat wisata di kota yang mempertahankan konsep tradisional dan budaya Jawa ini. Pastikan juga untuk memeriksa opsi lainnya yang tersedia di sini seperti sewa hiace jogja dan sewa elf jogja murah. Cek juga opsi lainnya di sini

Terakhir, kamu juga bisa memilih rental mobil lepas kunci di jogja. Opsi ini memberikan kebebasan dan kenyamanan untuk menjelajahi jogja tanpa harus repot tawar-menawar. Kamu bisa menyewa mobil lepas kunci, atau sewa bus jogja, melalui molly rent car untuk kemudahan dan kepastian harga.

Jadi, jangan ragu untuk memilih salah satu dari opsi transportasi di atas untuk menjelajahi keindahan jogja. Selamat menikmati liburanmu di Kota Perjuangan!

Kalibiru

Kalibiru

Tempat wisata Jogja selanjutnya adalah Kalibiru, berlokasi di Kulonprogo. Tempat wisata yang dikelola oleh pemerintah dan masyarakat setempat ini sangat terpelihara dengan baik. Sebelum menjadi Kalibiru seperti sekarang, dulu tempat ini adalah Kawasan hutan.

Di sini terdapat sebuah Menara yang disebut Menara pandang. Kamu bisa menikmati pemandangan sekitar di atas Menara tersebut. Udara sejuknya juga masih bisa terasa. Agar tidak kehilangan momennya, jangan lupa untuk mengabadikan lewat foto ya.

Nah, selain bisa menikmati keindahan alam, bagi kamu yang menyukai aktivitas menantang, kamu bisa coba bermain high roper dan flying fox. Saat bermain high roper, kamu harus berjalan menyebrangi jembatan yang hanya terbuat dari tali dan kayu. Sementara untuk flying fox, kamu akan meluncur menggunakan tali melewati pepohonan yang ada di Kalibiru. Pengalaman yang sangat jarang dirasakan tentunya, jadi jangan sampai terlewatkan untuk mengunjungi Kalibiru ya!

Taman Tebing Breksi




Taman Tebing Breksi

Destinasi wisata Jogja yang juga sempat viral adalah Taman Tebing Breksi. Mulanya tempat ini adalah sebuah pertambangan batu, lalu dialih fungsikan menjadi tempat wisata. Bahkan sudah diresmikan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai cagar budaya yang berlokasi di Jogja.

Bongkahan batu yang mengelilingi lokasi wisata membuat Taman Tebing Breksi menjadi sangat unik. Tebing batu yang menjulang juga sangat cocok dijadikan sebagai spot foto yang instagramable. Ada juga sebuah tlatar pertunjukan yang juga terbuat dari batu, biasa dijadikan sebagai tempat pertunjukan seni. Lalu, kolam alami bekas pertambangan namun tetap memiliki air jernih. Pesona pahatan berbentuk wayang pun menjadi salah satu spot foto keren lain.

Saat malam hari, suasana di Tebing Breksi pun menjadi sangat romantic karena adanya gemerlap cahaya dari lampu kota. Beberapa orang pun kerap melakukan foto pre wedding di sini karena nuansanya yang memang sangat unik.

Nah, beberapa aktivitas lain yang bisa kamu lakukan disini seperti Panjat tebing, sangat cocok untuk yang menyukai tantangan. Bermain sepeda gunung, melihat pertunjukan seni, dan menikmati sunrise atau pun sunset.

Bagi wisatawan yang berkunjung juga sudah tidak perlu khawatir soal fasilitas. Karena di Tebing Breksi fasilitasnya sudah sangat lengkap. Mulai dari area parkir, toilet, cafe, mushola hingga penginapan pun ada.

Bila kamu memang ingin kesini, jangan lupa membawa kamera ya agar kamu bisa mengabadikan setiap momen perjalananmu selama berada di Tebing Breksi ini.

Puncak Becici

Puncak Becici

Wisata Jogja Terhits yang ada di daerah Bantul adalah Puncak Becici. Lokasinya ada di Dusun Gunung Cilik, Desa Gunung Muntuk, Kecamatan Dlingo. Tempat ini termasuk dalam area resort pengelolaan hutan. Kamu bebas datang kapan saja dan dibuka untuk umum tentunya. Untuk biaya masuk pun gratis, namun kamu akan dikenakan biaya parkir sebesar 3000 rupiah untuk motor dan 10.000 untuk mobil. Sangat direkomendasikan kamu bisa datang pada sore hari sebab pemandangan matahari terbenamnya akan sangat indah sekali.

Keindahan alam dari Puncak Becici sangat rugi bila terlewatkan. Jadi, kalau kebetulan kamu sedang berada di Dlingo, Jogja, yuk sempatkan untuk berkunjung ke sini.


Bukit Panguk Kediweng

Bukit Panguk Kediwung

Tempat wisata di Jogjakarta selanjutnya adalah Bukit Panguk Kediweng. Di sini kamu akan disuguhi dengan pemandangan alam yang indah, udaranya juga sangat menyegarkan. Bila kamu datang saat pagi hari, kamu bisa melihat pemandangan awan dan kabut tipis, sebuah pesona alam yang sangat jarang kamu temui.

Ada juga fasilitas gardu pandang, tempat untuk melihat pemandangan di bukit panguk dengan jelas. Namun, untuk bisa naik ke gardu pandang hanya dibatasi untuk 10 orang saja ya. Bila lebih dari itu, sebaiknya kamu menunggu atau bergantian. Kalau mau, kamu bisa juga menikmati suasana alam sembari duduk di gazebo yang sudah disediakan. Membawa bekal makanan sendiri tentu akan lebih hemat. Sangat menyenangkan bila kamu bisa berwisata keluarga kesini.

Untuk biaya masuknya sendiri, kamu bebas membayar berapa saja alias sukarela. Tinggal masukan ke dalam kota yang sudah disediakan. Sementara untuk parkir, akan dikenakan biaya 2 ribu rupiah per motor dan 5 ribu rupiah untuk mobil.

Gumuk Pasir

Gumuk Pasir

Gumuk Pasir, berlokasi di sebelah barat pantai Parangkusumo yaitu salah satu pantai yang ada di Kawasan Pantai Parangtritis. Lokasi tepatnya ada di Jalan Pantai Parangkusumo, Kecamatan Kretek, Bantul, DIY Yogyakarta. Jarak tempuh dari pusat kota sekitar 30 km dengan waktu tempuh kurang lebih 50 menit.

Uniknya, Gumuk Pasir yang ada di Jogja ini merupakan satu-satunya Gumuk yang bisa ditemukan di Asia Tenggara. Selain di Kawasan Benua Afrika. Artinya kamu hanya bisa menemukan di Jogja. Jadi, sangat rugi kalau saat ke Jogja tidak menyempatkan untuk berkunjung tempat wisata ini.


Gumuk Pasir sendiri tentunya merupakan bentukan alam berupa gundukan pasir yang berbentuk bukti, terbentuk karena pergerakan angin. Istilah gumuk sendiri, dalam Bahasa Jawa artinya Gundukan. Sebelum hits dan viral seperti sekarang, Gumuk Pasir dulunya hanya dianggap sebagai tumpukan saja. Namun ternyata keberadaannya menjadi daya tarik tersendiri. Bahkan beberapa wisatawan kerap melakukan sandboarding atau berseluncur di atas pasir.

Bagi yang senang berburu spot foto instagramable, tentu gumuk pasir bisa menjadi pilihan tepat untukmu.

Telaga Biru Semin

Telaga Biru Semin

Kecamatan Semin, Yogyakarta juga tidak tidak mau ketinggalan akan potensi wisata alamnya. Di sini terdapat sebuah telaga yang indah yakni telaga biru semin, airnya pun terlihat biru karena pantulan cahaya. Lokasi tepatnya berada di Desa Candirejo, kalau dari kantor kecamatan Semin hanya berjarak 7 km saja. Sementara kalau dari Wonosari jaraknya 30 km.

Awalnya, Kawasan ini merupakan sebuah pertambahan. Hasil dari tambangnya di ekspor ke berbagai negara, sementara untuk kolam bekas galiannya menjadi sebuah telaga. Karena warna air dari telaga tersebut adalah biru, maka dinamakan lah telaga biru.

Agar para pengunjung yang datang ke sini semakin nyaman maka pemerintan setempat mulai melakukan pengelolaan dan perbaikan sarana jalannya. Khususnya yang akan menuju lokasi. Sudah disediakan juga tempat parkir, toilet dan mushola sebagai fasilitas umum yang mendukung.

Saat hari libur, wisata kota Jogja ini kerap dipenuhi oleh pengunjung. Bahkan jumlahnya bisa sampai ratusan. Sehingga, kalau kamu ingin lebih leluasa dan tidak terlalu padat dikunjungi orang, sebaiknya datang saat hari senin sampai jumat ya.

Cave Tubing Kalisuci

Cave Tubing Kalisuci

Sebelum kita membahas mengenai aktifitas cave tubingnya, mari kita ketahui dulu mengenai Kalisuci. Jadi, Kalisuci ini merupakan sebuah sungai yang ada di Kabupaten Gunungkidul, Jogja. Muara sungainya sendiri ada di Pantai Baron. Kalau kamu pernah ke Pantai Baron, kamu pasti pernah melihat sebuah sungai kecil yang bermuara di sana.

Air sungainya masih sangat jernih karena berasal dari sumber mata air pegunungan. Dari hulu sungai, aliran air akan menyusuri celah bebatuan gua karst. Lalu kemudian akan mata air akan terus keluar menggerus bebatuan yang dialirinya hingga sampai di laut luas.

Nah, karena lokasi Kalisuci yang memang sangat mendukung maka tidak heran bila masyarakat setempat memanfaatkan Kalisuci sebagai tempat ecotourism yaitu cave tubing. Sebuah kegiatan penelusuran gua sekaligus mengarungi sungai yang mempunyai beberapa tingkat jeram yang rendah, kamu akan menggunakan ban sebagai pelampungnya.


Sambil melakukan cave tubing goa pindul, wisatawan akan disuguhi pesona alam dari Kalisuci. Sensasi cave tubing juga bisa kamu rasakan saat memasuki gua yang gelap. Namun tenang saja, nantinya kamu akan menggunakan headlamp sebagai penerangan di dalam gua. Bagi para pecinta alam, Kalisuci biasanya menjadi incaran saat berkunjung ke Jogja.

Di samping itu, untuk melakukan cabe tubing, kamu akan dikenakan biaya sebesar 65 ribu per orang. Aktivitas pun hanya bisa dilakukan oleh 5 orang. Di buka pada pukul 9 pagi sampai 4 sore. Namun saat curah hujan tinggi cave tubing biasanya akan ditutup guna keselamatan.

Nah, kalau kamu bagaimana? Apakah tertarik untuk mengunjungi Kalisuci dan melakukan cave tubing? Kalau iya, yuk langsung rencanakan saja dari sekarang.

Goa Jomblang

Goa Jomblang

Goa Jomblang atau biasa disebut juga sebagai Gua vertical, berlokasi di Dusun Jetis Wetan, Pacarejo, Semanu, Gunung Kidul. Mempunyai mulut goa yang unik yaitu berada di permukaan tanah. Di goa ini, wisatawan akan diajak untuk menuruni mululti goa yang sudah dibagi ke dalam beberapa rute. Kedalamannya sendiri mencapai 15 sampai 80 meter.

Sementara untuk bisa sampai di dalam, wisatawan harus menyusuri goa dengan berjalan kaki. Rasa lelah akan terbayarkan dengan pesona alam goa yang bisa kamu nikmati. Ada banyak tumbuhan dan karst yang terbentuk membuat goa semakin cantik dan alami. Ada stalakmit, stalaktit, ada juga batu kristal sampai tumbuhan paku. Ada juga sungai yang mengalir cukup deras. Sebuah cahaya masuk ke mulut goa, membuat suasana semakin indah.

Nah, bila kamu ingin menikmati suasana Goa Jomblang dan berangkat dari kota. Kamu biasanya harus menempuh waktu perjalanan selama 1,5 jam, dengan rute menuju ke Piyungan, lalu ke Patuk dan Wonosari. Selanjutnya kamu bisa melihat panduan jalan di google maps. Jangan lupa untuk menyiapkan biaya. Sebesar 450 ribu sampai 1 juta rupiah per orang. Sementara untuk tiket parkirnya 3 ribu rupiah.

Pantai Jogan




Pantai Jogan

Wisata Jogja terbaru yang harus sekali kamu kunjungi saat berada di Jogja adalah Pantai Jogan. Selain suasana pantai, di sini juga terdapat air terjun yang cukup deras. Semakin menambah pesona pantai jadi menyenangkan. Memang sih bila dibandingkan dengan Pantai Indrayanti, Jogan masih belum banyak diketahui. Tak heran bila Pantai Jogan juga kerap disebut sebagai pantai perawan karena sangat jarang dikunjungi oleh para wisatawan.

Untuk bisa masuk ke pantai Jogan, kamu akan dikenakan tarif sebesar 3 ribu rupiah per orang. Sementara untuk parkir akan dikenakan biaya 2 ribu rupiah per motor dan 5 ribu rupiah per mobil.

Hal menarik dari pantai ini adalah air terjunnya. Karena memang pantai Jogan merupakan satu-satunya pantai yang mempunyai air terjun di antara pantai lain yang ada di Gunungkidul. Air terjunnya juga mencapai 12 meter. Saat musim penghujan airnya akan mengalir semakin deras.

Hutan Wanagama

Hutan Wanagama

Hutan Wanagama merupakan salah satu tempat wisata lainnya yang ada di Gunung Kidul, termasuk dalam wisata alam Jogja yang wajib sekali kamu kunjung saat berada di kota ini. Selain bisa menikmati pesona alamnya yang indah, kamu yang menyukai petualangan juga bisa menelusuri hutan, atau kalau ingin camping pun bisa. Udara di hutan ini masih terasa sejuk dan segar. Ini karena hutan wanagama dialiri oleh 3 sukai sekaligus, yaitu Sungai Sendang Ayu, Sungai Banyu Tibo dan juga Sungai Oya.

Ada berbagai macam pohon yang ditanam di Wanagama diantaranya Pohon Kayu Putih, Akasia, Pinus, Cendana, Eboni, Murbei, Jati dan banyak lagi. Bila kamu beruntung, selama perjalanan mungkin kamu akan bertemu dengan beberapa binatang liar seperti kera, unggas dan yang lainnya.

Sementara itu, untuk fasilitasnya sendiri sudah sangat lengkap. Ada sarana outbound cocok sekali untuk kamu yang memiliki jiwa petualang, ada aula pertemuan, ada camping ground, toilet, mushola dan tempat makan.

Bukit Sarangan

Bukit Sarangan

Wisata alam Jogja Puncak Giri Sarangan atau biasa juga disebut sebagai Bukti Sarangan, berlokasi tidak jauh dari Pantai Sarangan. Sebuah pantai yang tidak terlalu luas dan terletak di sebelah barat pantai krakal.

Di atas bukit sarangan, kamu bisa melihat pemandangan alam yang sangat indah. Beberapa pantai pun bisa kamu lihat dengan jelas seperti Pantai Slili, Pantai Sadranan, Pantai Ngandong, Pantai Song Mandeng, Pantai Sundak dan juga Pantai Pulang Sawal. Ada juga bukti Parang Racuk yang berlokasi di sebelah barat Pantai Baron, bisa kamu lihat dari Bukti Sarangan.

Spot ini menjadi salah satu spot yang paling disukai para pengunjung pantai. Apalagi pada saat sore hari, kamu bisa menikmati matahari terbenam. Nah, untuk menikmati keindahan alamnya pun, kamu tidak akan dipungut biaya loh. Namun ada pembebanan biaya untuk retribusi Kawasan wisata pantai Gunung Kidul sebesar 10 ribu rupiah. Dengan biaya tersebut kamu bisa menikmati beberapa pantai sekaligus. Fasilitas yang ada juga cukup lengkap, sehingga kamu tidak perlu khawatir.

Karena semakin diminati oleh wisatawan, pada tahun 2012 pemerintah setempat mulai membuat akses jalan khusus untuk menuju puncak. Kamu harus berjalan kurang lebih 200 meter.

Air Terjun Luweng Sampang

Air Terjun Luweng Sampang

Wisata kota Jogja selanjutnya adalah air terjun Luweng Sampang. Di sini kamu bisa melihat relief alami yang sangat mirip dengan Grand Canyon. Lebih jelasnya lagi, Luweng Sampang merupakan sebuah air terjun yang mempunyai karakteristik bebatuan. Berlokasi di Desa Sampang, Kecamatan Gedangsari, Gunungkidul, Jogja.

Kenapa diberikan nama Luweng Sampang, karena kalau dalam Bahasa Jawa Luweng sendiri artinya adalah lubang sementara Sampang karena lokasinya ada di Desa Sampang. Hal istimewa dari Luweng Sampang, sudah jelas air terjunnya yang diapit oleh bebatuan. Uniknya bebatuan tersebut memiliki tekstur bergari akibat erosi dari air sungai.


Kalau hanya melihatnya dari atas, kamu mungkin belum bisa melihat secara jelas keindahan dari air terjunnya. Namun bila kamu berjalan ke bawah, kamu akan bisa melihat keindahan air terjun serta eloknya bebatuan yang ada. Saat musim hujan, air sungai akan penuh dan air terjunnya akan sangat terlihat dengan jelas. Namun saat musim kemarau, debit air akan berkurang, air terjun pun malah tidak terlihat. Di samping itu, udara air terjun pun masih sangat sejuk. Kamu akan mendengar gemericik air yang menyambut kedatanganmu.

Ada sebuah cerita unik dari air terjun ini. Konon dulunya lokasi air terjun dijadikan sebagai tempat bertapa oleh Sunan Kalijaga. Beliau merupakan salah satu Wali Songo yang memiliki peran menyiarkan agama Islam khususnya di Tanah Jawa. Sehingga tidak heran bila air terjun ini juga kerap didatangi oleh para petapa, khususnya saat malam kliwon entah itu Selasa Kliwon atau Jumat Kliwon yang memang dianggap sebagai hari khusus oleh masyarakat Jawa.

Gunung Ireng

Gunung Ireng

Tempat wisata di Jogja Gunung Ireng berlokasi di Daerah Pengkok, Patuk, Gunungkidul. Memang ya daerah Gunungkidul ini tidak pernah habis akan pesona wisata alamnya. Termasuk Gunung Ireng. Lokasinya kurang lebih 1,5 jam dari kota Jogja dan 30 menit dari Kota Wonosari. Bila dilihat secara geografis, gunung ini masih termasuk dalam bagian gunung api purba saat masa Miocene sekitar 23 tahun lalu.

Gunung api tersebut pun diperkirakan sudah meletus dan kehilangan bentuk aslinya. Namun untuk sisa letusannya masih ada hingga sekarang. Biarpun disebut gunung, namun Gunung Ireng sebenarnya tidak terlalu tinggi sehingga kerap disebut bukti. Kenapa dinamakan Gunung Ireng sebab bebatuan yang ada di gunung tersebut berwarna gelap yang merupakan hasil dari batuan vulkanis.

Bila kamu menyukai sunrise dan juga sunset, kamu bisa berkunjung ke Gunung Ireng. Menikmati pesona alam yang mungkin jarang kamu nikmati. Kamu juga bisa mendirikan tenda dan bermalam di Gunung Ireng. Sekedar melepas penat sejenak dengan menikmati suasana alam Gunung Ireng. Bahkan sangat aman juga untuk kamu pendaki pemula.

Pokoknya kalau kamu berkunjung ke Gunung Ireng tidak akan sia-sia deh! Untuk biaya masuknya sendiri, kamu akan dikenakan tarif 7 ribu rupiah per orang. Bagi yang ingin menginap, jangan lupa membawa bekal makanan dan minuman secukupnya ya dari rumah. Karena memang di atas puncak irengnya sendiri belum ada penjual makanan.

Jangan lupa juga membawa beberapa perlengkapan kemah seperti tenda, sleeping bag, matras, senter, dan lain-lain.

Jalan Malioboro




Wisata Jalan Malioboro

Pasar Beringharjo

Pasar Beringharjo

Alamat: Jl. Pabringan 1, Yogyakarta 55122, Indonesia

Benteng Vredeburg

Benteng Vredeburg

Alamat: Jalan Jenderal A. Yani No. 6 Yogyakarta INDONESIA 55122

Keraton Yogyakarta

Keraton Yogyakarta

Alamat: Jl. Rotowijayan 1, Komplek Keraton Yogyakarta

Taman Sari Jogja

Taman Sari Jogja

Alamat: Jalan Tamanan, Patehan Keraton, Kota Yogyakarta, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Taman Pintar Jogja

Taman Pintar Jogja

Alamat: Jl. Panembahan Senopati No. 1-3 Yogyakarta INDONESIA 55122

Tugu Jogja

Tugu Jogja

Alamat: Jalan Jenderal Sudirman, Gowongan, Jetis, Daerah Istimewa Yogyakarta 55233

Alun-Alun Kidul

Alun-Alun Kidul

Alamat: Patehan, Kraton, Sebelah Selatan/belakang Keraton Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta

Gembira Loka

Gembira Loka

Alamat: Jl. Kebun Raya No.2, Rejowinangun, Kotagede, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55171

Desa Wisata Kota Gede

Desa Wisata Kota Gede

Puri Mataram

Puri Mataram

Alamat: Drono, Tridadi, Sleman, DI Yogyakarta

Museum Sonobudoyo

Museum Sonobudoyo

Alamat: Jl. Trikora No. 6 Yogyakarta

Itulah 27 tempat wisata di Jogja yang hits dan viral terbaru bisa kamu kunjungi saat berada di Jogja. Khususnya di daerah Gunungkidul, kamu bisa menikmati banyak pantai. Sehingga kalau kamu ingin mengincar wisata alam pantai sebaiknya kunjungi daerah Gunungkidul. Namun tenang saja, daerah lain juga tidak luput dari keindahan alamnya kok. Beberapa tempat wisata sudah disebutkan di atas, kamu tinggal pilih saja tempat mana yang akan dikunjungi lebih dulu. Yuk, rencanakan liburanmu dari sekarang!

5/5 - (1 vote)
Tempat Wisata di Banten Sebagai Opsi Liburan

Tempat Wisata di Banten Sebagai Opsi Liburan – Harus ada daftar tempat wisata di Banten [...]

10 Tempat Wisata di Papua yang Paling Terkenal

10 Tempat Wisata di Papua yang Paling Terkenal – Traveller, kamu pasti tahu Raja Ampat [...]

26 Comments

Tempat Wisata di Pandeglang Banten yang Wajib Dikunjungi

Tempat Wisata di Pandeglang Banten yang Wajib Dikunjungi – Tempat wisata di Pandeglang tak hanya [...]

40 Tempat Wisata Di Indonesia Paling Populer dan Bersejarah

40 Tempat Wisata Di Indonesia Paling Populer dan Bersejarah – Cara paling jitu untuk melepaskan [...]

20 Comments

Oleh-oleh Khas Bangka Belitung Paling Banyak Dicari

Oleh-oleh Khas Bangka Belitung Paling Banyak Dicari – Oleh-oleh khas Bangka Belitung sangat bervariasi antara [...]

10 Tempat Wisata Di Papua Barat Paling Indah Terpopuler

10 Tempat Wisata Di Papua Barat Paling Indah Terpopuler – Traveler, kalau membicarakan soal tempat [...]

13 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *